Skandal di DPRD DKI! Cinta Mega Dicopot dari Jabatan Anggota Setelah Bermain SLOT Saat Rapat Paripurna

Yogyakarta - Cinta Mega telah dicopot dari jabatannya sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta oleh Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) DKI Jakarta. Keputusan ini diambil setelah Cinta Mega terlibat dalam bermain gim (slot) selama rapat paripurna beberapa waktu lalu. Selain itu, ada usulan juga agar dia dipecat dari partai.

Seperti dilansir dari laman resmi DPRD DKI Jakarta, Cinta Mega, yang lahir di Jakarta pada tanggal 7 September 1963, memiliki kiprah panjang dalam dunia politik.

Dia sebelumnya menjabat sebagai anggota Komisi C DPRD DKI yang bertanggung jawab atas pengelolaan keuangan daerah, pelayanan pajak, retribusi perbankan, dan pengelolaan aset daerah.

Sebelum menjabat sebagai anggota Komisi C, Cinta pernah menjadi Wakil Ketua Komisi C dan Anggota Komisi E DPRD DKI Jakarta.

Cinta Mega Dicopot dari DPRD DKI hingga Diusulkan Dipecat dari PDIP 

Selain peran di DPRD, Cinta Mega juga memegang peran strategis di PDIP. Dia menjabat sebagai Bendahara DPC Jakarta Pusat dan Wakil Ketua Bidang Kesra dan Pemberdayaan Perempuan DPD DKI Jakarta.

Berdasarkan data dari laman elhkpn.kpk.go.id, Cinta Mega melaporkan harta kekayaan senilai Rp7.340.117.124 kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada 9 Maret 2023 lalu.

Sebagian besar harta kekayaan Cinta Mega berupa tanah dan bangunan. Dia memiliki enam bidang tanah dan bangunan yang tersebar di Kota Tangerang, Tangerang Selatan, dan Jakarta Barat senilai Rp7,15 miliar.

Selain itu, Cinta Mega juga memiliki harta berupa kas dan setara kas senilai Rp117 ribu. Selain itu, dia juga memiliki harta bergerak lainnya senilai Rp140 juta dan satu unit kendaraan Toyota Fortuner senilai Rp350 juta. Namun, dia juga tercatat memiliki hutang sebesar Rp300 juta.

Kepentingan dan perhatian publik terhadap pemecatan Cinta Mega dari DPRD DKI dan usulan untuk pemecatannya dari partai menjadi sangat signifikan.